Inibaru.id – Salah satu pihak yang paling rentan terpapar virus corona adalah para petugas medis seperti dokter dan perawat. Meskipun begitu, banyak dari mereka yang tetap memilih untuk menjalankan tugasnya demi mengendalikan wabah yang sudah menjangkiti 172 orang di Indonesia ini. Salah satunya adalah dr Handoko Gunakawan, Sp P.
Meski usianya sudah 80 tahun, dr Handoko memutuskan untuk ikut dalam garda terdepan melawan COVID-19. Panggilan hatinya untuk menolong banyak orang membuatnya tak gentar meski berisiko tinggi ikut tertular penyakit yang sudah membunuh 5 orang di Indonesia ini.
Kisah dr Handoko viral setelah diunggah oleh akun Facebook milik Noviana Kusumawardhani. Dalam unggahannya, terlihat dr Handoko memakai alat pelindung diri lengkap dengan masker serta sepatu khusus. Noviana menyebut dr Handoko tetap bersikukuh merawat pasien positif virus corona meski keluarganya sebenarnya nggak mengizinkan.

Dokter ahli paru ini sebenarnya berdinas di Rumah Sakit Grha Kedoya. Noviana menyebut dr Handoko bahkan rela terus bekerja merawat pasien positif virus corona hingga pukul 03.00 dini hari.
“Kalau saya mati juga nggakpapa, tua, masih bisa melakukan hal yang berguna bagi orang banyak,” tulis akun Twitter @MurtadhaOne1 mengungkap alasan dr. Handoko tetap bertugas di usia senja.

Kabar terbaru, akun Instagram milik selebritis Kirana Larasati @kiranalarasati mengunggah foto yang memperlihatkan seorang pria terbaring di atas ranjang rumah sakit. Pria ini disebut-sebut adalah dr. Handoko yang mengalami sesak napas sehingga dirawat di ruang ICU.
Akun Twitter @beefburgerlady mengunggah keterangan dari pihak keluarga yang memastikan bahwa dr. Handoko berada dalam kondisi sadar dan kini telah bisa diajak berkomunikasi. Dia juga mendapatkan penanganan dari para ahli medis yang kompeten.
Semoga saja dr Handoko kembali sehat ya, Millens! (Lip/IB09/E06)