Inibaru.id - Tujuan didirikannya wahana wisata tentu untuk menghibur pengunjung. Namun bagaimana jika sebuah tempat wisata nggak cuma menghibur tapi juga memiliki misi edukasi dan sosial?
Seperti itulah terobosan yang diinisiasi sebuah tempat wisata yang terletak di Bergas, Kabupaten Semarang, yakni Cimory on The Valley. Sejak Mei 2019, Cimory membangun sebuah wahana wisata baru yang bernama “Minimania: Taman Miniatur Dunia”. Di sini kamu bisa menjumpai berbagai replika bangunan ikonik dari berbagai dunia. Nggak sekadar bangunan, area Minimania ini juga ditata dengan apik dan instragamable, jadi memang tempat yang cocok buat foto-foto ria.
Andika Putra Raharja, selaku Business Unit Manager di Cimory, pada (8/10) pagi dalam konfrensi pers, menceritakan pengalamannya. Kala itu, dia pernah mengajak anaknya berkunjung ke Cimory. Begitu datang anaknya nggak ingin ke wahana lain tapi lebih memilih untuk berkunjung ke Minimania. Andika juga dengan senang mengatakan kalau anaknya jadi lebih banyak tahu soal bangunan-bangunan di dunia karena membaca papan penunjuk di setiap replika bangunan mini di Minimania.
Andika Putra Raharja dalam konferensi pers. (Inibaru.id/ Audrian F)
“Anak saya jadi lebih mengerti daripada saya semenjak ada Minimania. Pengetahuannya didapat dari berbagai rangkuman data yang ada di papan petunjuk. Saya jadi kagum sendiri,” ujar Andika.
Pengakuan Andika ini nggak mengada-ada. Pasalnya Minimania menjadi wahana favorit semua orang nggak terkecuali anak-anak. Bangunan-bangunan yang kebanyakan hanya mereka lihat di dalam buku terhampar di hadapan. Tentunya memberi pengalaman dan sensasi baru bagi anak-anak. Betul nggak?
FYI, di setiap replika bangunan terdapat papan edukasi yang berisi fakta dan sejarah tiap bangunan. Jadi, selain kamu bisa mengabadikan diri, kamu juga bisa mengetahui berbagai hal tentang bangunan tersebut.
Sementara dalam misi sosial, Cimory mengajak orang-orang yang memiliki keterbatasan fisik atau ukuran tubuh yang kurang proporsional untuk ikut mengelola Minimania. Mereka disebut dengan ‘Minius” yang berasal dari kata “Mini” dan Us” yang mana artinya adalah “kami yang mini”.
Salah seorang pengunjung sedang membaca papan penujuk yang menjelaskan tentang replika gedung di Minimania. (Inibaru.id/ Audrian F)
“Kami memang ingin memberikan lapangan pekerjaan yang layak bagi teman-teman Minius. Dan dalam hal ini, Minius bukanlah sebagai objek di tempat wisata ini, tapi sebagai subjek, atau seseorang yang ikut mengelola Minimania,” jelas Andika Putra Raharja.
Kelompok Minius ini bertugas memandu, memberikan informasi dan membantu pengunjung saat mengunjungi Minimania. Jadi kalau kamu berkunjung ke Minimania, kamu akan dibantu oleh para Minius dengan ramah.
Wah, cara yang diusung oleh Cimory ini boleh juga ya, Millens. Eh, kapan kamu mau ke sana? (Audrian F/E05)